Bagi yang sudah merasakan manfaatnya, asuransi kesehatan
saat ini sudah menjadi kebutuhan yang sama pentingnya seperti kebutuhan
sandang, pangan dan papan. Terutama bagi mereka yang memiliki riwayat atau
resiko kesehatan atas penyakit tertentu. Namun pemahaman akan pentingnya
asuransi kesehatan ini sepertinya belum menyentuh semua lapisan masyarakat.
Termasuk generasi milenial yang katanya melek informasi dan adaptif terhadap
teknologi. Padahal asuransi kesehatan memiliki peranan lain, selain melindungi
diri dari ancaman kesehatan yang mengintai. Apa saja? Dan, asuransi kesehatan
seperti apa yang bisa dijadikan pilihan kaum milenial?
Sumber gambar : Pixabay.com |
Milenial dan Asuransi Kesehatan
Menurut Wikipedia, milienial adalah generasi yang lahir
antara tahun 1980 – 2000. Jika dihubungkan ke masa sekarang, ternyata generasi
milenial ini sebagian besar sedang memasuki masa usia produktifnya. Dan
sebagian lagi sedang berancang – ancang memasuki usia produktif.
Pada usia produktif, manusia pada umumnya sudah mulai
bekerja, berpenghasilan, berkarya, dan membangun karir atau mengembangkan
potensinya. Pada saat ini, manusia juga mulai memiliki kehidupannya serta
merasa berkuasa atas dirinya sendiri.
Yang harus diingat, usia produktif itu ada masa
kadaluarsanya. Pada suatu ketika, manusia akan memasuki masa dimana tubuh mulai
merenta dan tak sanggup lagi bekerja.
Untuk itu selagi masih muda dan sedang dalam usia produktif,
milenial diharapkan memiliki kecakapan serta mulai mempersiapkan hal – hal baik
sedini mungkin untuk diri dan masa depannya nanti. Seperti memiliki perencanaan
keuangan yang baik, mulai berinvestasi, dan lain sebagainya.
Salah satu hal baik yang perlu dipikirkan milenial sedini
mungkin adalah perlindungan terhadap ancaman kesehatan yang mengintai, atau
asuransi kesehatan. Meskipun pada umumnya kondisi tubuh pada usia produktif
cenderung prima, namun memiliki asuransi kesehatan adalah salah satu bentuk
tanggung jawab dan menghargai diri sendiri atas kesehatan kita di masa depan
nanti.
Penyakit
memiliki karakteristik datang tanpa permisi, dan tak dapat diprediksi. Oleh karenanya,
sedia payung sebelum hujan itu lebih baik, daripada hujan deras tiba – tiba
datang nanti.
Jika kamu kaum milenial dan masih belum merasakan pentingya
asuransi kesehatan, barangkali kisah yang akan saya ceritakan di bawah ini bisa
membuka mata akan pentingnya asuransi kesehatan untuk diri dan keluarga.
Pentingnya Memiliki Asuransi Kesehatan
Pertengahan Oktober 2018, mungkin akan jadi masa – masa yang
tidak akan terlupakan bagi keluarga kami. Saat itu suami tercinta yang
merupakan tulang punggung keluarga, ditimpa musibah yang tak diduga – duga.
Saat sedang menyeberang jalan dengan menggunakan motor, ia
ditabrak oleh sebuah mobil. Yang membuat tulang pahanya remuk, pecah menjadi 3
bagian. Dalam bahasa medis, namanya fremur facture.
Tulang paha setelah dipasang pen |
Hati rasanya tak karu – karuan, mengingat setahun
sebelumnya, ibu mertua juga mengalami hal yang serupa. Bedanya, ibu mertua
mengalami patah tulang tangan akibat terjatuh. Jenis patahannya juga patahan
sederhana yang tergolong lebih mudah dari segi penanganan dan penyembuhan.
Karena sebelumnya sudah ada pengalaman soal musibah serupa,
jadi kami bisa membuat sedikit gambaran mengenai besarnya biaya yang harus
dikeluarkan nanti. Dan hitungan kami, biayanya nanti akan cukup fantastis mengingat kasus patah tulang suami ini tergolong berat. Karena untuk operasi pemasangan pen-nya saja, dokter membutuhkan waktu minimal 4 jam lamanya.
Biaya tersebut meliputi, biaya rawat inap dan operasi, biaya fisioterapi, pen, alat – alat kesehatan lain yang harus dibeli, serta biaya wara – wiri yang cukup
menguras kantong dan tenaga.
Bekas jahitan operasi patah tulang |
Kondisi suami pasca operasi patah tulang 10 bulan yang lalu |
Memang benar. Setelah ditotal – total, jumlah biaya yang dikeluarkan untuk upaya penyembuhan suami ini terbilang cukup besar. Nilainya mencapai puluhan juta rupiah, melebihi biaya DP rumah.
Satu kejadian yang hanya terjadi dalam hitungan menit itu, imbasnya berpengaruh ke banyak hal. 1 Artikel mungkin tak akan cukup menggambarkan bagaimana kacau balaunya kehidupan kami saat itu. Namun yang paling terasa, musibah ini benar - benar menguji dan menggoyang kondisi keuangan rumah tangga kami.
Untungnya suami memiliki asuransi kesehatan yang dapat
menanggung biaya rawat inap, operasi dan fisioterapi. Walaupun ada limitnya, tapi keberadaan asuransi kesehatan ini benar - benar sangat membantu kami saat ditimpa musibah semacam ini. Tak terbayangkan jika kami tak memiliki asuransi kesehatan, tabungan kami pasti sudah terkuras habis untuk biaya berobat.
Peran Asuransi Kesehatan Untuk Milenial
Milenial, mungkin saat ini asuransi kesehatan belum menjadi
salah satu prioritas dalam hidupmu. Namun sepandai – pandainya diri menjaga
kesehatan, tetap saja kita tak bisa menolak musibah yang sudah jadi suratan
dari yang Kuasa. Seperti musibah yang dialami suami saya diatas. Pada saat seperti
itu barulah terasa pentingnya memiliki asuransi kesehatan.
Saya jadi teringat dengan kisah bertahun – tahun lalu,
tentang tetangga depan rumah ibu yang tinggal di desa. Sebut saja pak Agus. Pak
Agus ini terserang penyakit, kalau tidak salah stroke, yang membuatnya harus
kehilangan banyak harta benda untuk biaya pengobatannya. Yang terakhir, ia
akhirnya berhutang pada bank untuk menutupi biaya berobat yang cukup besar.
Malang, pak Agus dan keluarga tak dapat melunasi hutangnya, sehingga rumah yang
sudah dijaminkan saat mengajukan hutang, akhirnya disita.
Sedih sekali mendengarnya. Dan sekarang, kami tak tahu lagi
kabar berita tentang pak Agus ini. Bagaimana keadaanya, dan dimana beliau
sekeluarga kini tinggal. Andaikan pak Agus sekeluarga memiliki asuransi
kesehatan, mungkin ceritanya akan berbeda.
Banyak kisah - kisah tentang harta benda yang terkuras untuk biaya berobat seperti kisah pak Agus diatas. Seharusnya hal seperti itu bisa kita petik hikmahnya. Dimana kita sebaiknya harus bersiap siaga dengan berbagai kemungkinan yang ada. Termasuk untuk urusan kesehatan.
Asuransi VS no Asuransi |
Sehat itu mahal. Dan nasehat
ini baru terasa benar kala sakit menyerang. Kenyataannya kita memang dihadapkan
dengan hal yang tak menyenangkan dalam dunia kesehatan. Yaitu biaya medis yang
mahal. Apalagi jika penyakit yang diderita tergolong berat dan tak bisa sembuh
dalam waktu singkat.
Siapa yang akan menjamin bahwa suatu ketika kita tak akan ditimpa
musibah atau penyakit seperti yang dialami oleh suami saya atau pak Agus. Dan,
disinilah peran Asuransi Kesehatan bekerja. Sebagai jaminan perlindungan atas
musibah atau penyakit yang datang tiba – tiba.
Berkaca dari musibah yang saya alami serta kisah pak Agus diatas, setidaknya ada beberapa peran dari Asuransi
Kesehatan yang perlu milenial tahu.
1. Peran perlindungan
Asuransi kesehatan akan memberikan
perlindungan terhadap ancaman kesehatan yang suatu ketika menimpa kita. Adapun
di dalam asuransi kesehatan sendiri, umumnya pemegang polis asuransi menerima
beberapa manfaat seperti manfaat rawat inap, rawat jalan, dan lain – lain
tergantung jenis asuransi kesehatan yang kita pilih.
2. Peran perencanaan keuangan
Dalam membuat perencanaan keuangan, kita
seringkali menganggarkan pengeluaran dalam pos – pos tertentu seperti pos
pendidikan, pos hiburan, transportasi, zakat dan donasi, belanja mingguan, dan lain
- lain. Satu yang sering terlupa, kita
tak menganggarkan dana kesehatan secara khusus dalam perencanaan keuangan.
Karena sakit tak selalu datang setiap bulan, maka kita biasanya mengandalkan
tabungan jika butuh berobat ke dokter atau berkunjung rumah sakit. Iya kan?
Padahal pada kasus – kasus tertentu, sakit yang kita alami bisa saja
menghabiskan tabungan. Untuk itu, dana kesehatan seharusnya perlu dianggarkan
setiap bulan. Nah, agar kita bisa berdisiplin menyisihkan dana kesehatan setiap
bulan, kita bisa memilih asuransi kesehatan yang tepat sesuai dengan budget dan
kebutuhan.
Tanpa kita sadari, sebenarnya kita semua
memiliki tanggungan resiko yang tidak dapat diprediksi kapan datangnya. Resiko
atas musibah atau penyakit yang menimpa, umumnya bisa membuat kita mengeluarkan
banyak biaya hingga kehilangan harta benda, sebagai akibat dari biaya medis
yang mahal tadi. Kehadiran asuransi kesehatan ini akan meminimalisir kerugian
dan menghindari kita dari ancaman bangkrut. Meskipun ada biaya – biaya lain
yang tak tertanggung asuransi, setidaknya kita masih bisa mengamankan asset -
asset kita.
Tips Memilih Asuransi Kesehatan
Seperti yang kita ketahui bersama, masyarakat terutama para
pekerja di Indonesia umumnya terdaftar sebagai anggota dari program jaminan
kesehatan milik pemerintah, agar mereka memperoleh manfaat asuransi kesehatan.
Hal ini terkait dengan kebijakan dari pemerintah yang memang mewajibkan hal
ini.
Namun saya melihat bahwa program jaminan kesehatan milik
pemerintah ini masih memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperbaiki.
Seperti, proses administrasi yang kurang fleksibel, antrian yang membludak,
kapasitas pasien yang terbatas dalam setiap kali pelayanan, serta jumlah rumah
sakit yang bekerja sama dengan layanan ini juga jumlahnya terbatas.
Untuk itu, meskipun sudah tergabung sebagai anggota program
jaminan kesehatan milik pemerintah, saya rasa asuransi kesehatan penunjang dari
swasta juga tetap dibutuhkan. Mengingat asuransi kesehatan milik swasta
memiliki beberapa keunggulan dibanding program jaminan kesehatan milik
pemerintah.
Misalnya, pada kondisi gawat darurat yang butuh penanganan cepat
dan sesegera mungkin, asuransi keseehatan dari swasta umumnya lebih bisa diandalkan karena prosesnya lebih cepat, tanpa harus mengurus administrasi
berjenjang terlebih dahulu. Pilihan untuk mencari rumah sakit rujukan juga
lebih luas karena umumnya jaringan rekanan rumah sakit dari asuransi swasta juga
lebih banyak dan lengkap.
Namun dengan banyaknya produk asuransi kesehatan yang
beredar di pasaran, milenial tentunya sedikit kebingungan untuk menentukan
produk asuransi kesehatan mana yang tepat untuk dirinya. Nah, sebelum berburu produk
asuransi kesehatan yang paling sesuai, ada beberapa hal yang perlu
dipertimbangkan sebagai berikut
1. Kenali kondisi keuangan diri
Ketika memutuskan untuk mengambil asuransi
kesehatan, kita harus disiplin untuk membayar premi setiap bulan. Oleh karena
itu, kita harus memahami bagaimana kesanggupan kita dalam memilih produk
asuransi kesehatan tertentu. Dengan kata lain, kita harus menentukan terlebih
dahulu, berapa budget anggaran yang bisa dialokasikan untuk kebutuhan asuransi
kesehatan ini. Tanpa membebani neraca keuangan bulanan.
2. Pahami kebutuhan
Produk asuransi kesehatan umumnya bermacam
– macam dan hadir dengan keunggulannya masing – masing. Produk yang memberikan
benefit unggul dan lengkap tentunya sangat baik bagi kita. Namun kembali lagi,
sesuaikan dengan kebutuhan kesehatan agar kita mendapat manfaat maksimal dari
produk asuransi kesehatan yang kita beli. Hal ini juga umumnya bisa
dikonsultasikan terlebih dahulu dengan penyedia layanan asuransi kesehatan.
3. Pahami produk asuransi kesehatan yang hendak
dibeli
Yang paling penting dalam membeli produk
asuransi kesehatan adalah, kita harus benar – benar memahami benefit yang
diterima dari produk asuransi kesehatan yang kita beli. Misalnya, berapa limit
untuk biaya operasi, berapa limit untuk biaya ke dokter gigi, berapa limit
untuk biaya fisioterapi dan lain sebagainya.
4. Pahami sistem yang digunakan saat berobat
Setidaknya ada 2 sistem yang biasa
digunakan perusahaan asuransi untuk penanganan biaya berobat nasabahnya. Yaitu
reimbursement dan cashless. Reimbursement, berarti kita membayar biaya berobat
dengan uang sendiri terlebih dahulu, lalu baru kemudian diklaim ke perusahaan
asuransi. Cashless, berarti biaya berobat langsung ditanggung oleh perusahaan
asuransi. Ketika biaya melebihi limit yang sudah disepakati, pasien langsung
membayarkannya ditempat. Untuk sistem cashless, biasanya kita hanya perlu
membawa kartu asuransi saja, dan pembayarannya cukup dengan menggesek kartu
tersebut.
5. Cari tahu rekam jejak perusahaan asuransi
Jangan sampai kita merasa kecewa atau
tertipu dengan layanan asuransi kesehatan yang sudah kita beli. Untuk itu, kita
juga perlu mencari tahu rekam jejak perusahaan asuransi, serta bagaimana
testimoni para nasabah yang sudah pernah menggunakan layanan produk dari
perusahaan tersebut. Jangan ragu juga untuk mencari perbandingan antara
perusahaan asuransi yang satu dengan yang lain, untuk mencari yang terbaik dan sesuai
di hati.
6. Cari tahu jaringan rumah sakit rekanan
Semakin luas jaringan rumah sakit yang bekerja
sama dengan layanan asuransi kesehatan, maka akan semakin mudah kita
mendapatkan layanan kesehatan, dan semakin pula layanan asuransi kesehatan
tersebut. Namun jangan lupa, pastikan juga rumah sakit tempat kita biasa
berobat bekerjasama dengan asuransi kesehatan yang sudah dibeli.
Sequis Life, Asuransi Kesehatan Lengkap Untuk Milenial
Nah, salah satu layanan asuransi kesehatan terbaik dan
terpercaya di Indonesia adalah Sequis Life, yang beroperasi dibawah naungan PT.
Asuransi Jiwa Sequis Life.
Terbaik, karena pada 2019 ini setidaknya ada 5 penghargaan
yang sudah diraih Sequis Life dalam bidang asuransi. Dan seperti yang dilansir
oleh Kontan.co.id, pada kuartal 1 tahun 2019 ini, Sequis Life menunjukkan
kinerja gemilang dengan mencetak kenaikan laba hingga 238,81% dari periode yang
sama tahun lalu.
Terpercaya, karena Sequis Life sudah terdaftar dan
diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga kita tak perlu khawatir dengan
kredibilitas Sequis Life.
35 Tahun malang melintang dalam bisnis asuransi, tentunya
Sequis Life sudah sangat matang dan berpengalaman dalam layanan asuransi
kesehatan. Dibantu lebih dari 15.000 tenaga marketing professional, Sequis Life
hingga akhir 2018 lalu telah melayani 410.000 nasabah dengan total asset
sebesar Rp. 18,4 triliun.
Sequis Life menyediakan beberapa produk asuransi kesehatan
yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan kita. Antara lain :
1. Asuransi kesehatan dan rawat inap untuk individu
Produk yang satu ini adalah adalah produk
asuransi kesehatan yang memberikan menfaat rawat jalan dan rawat inap secara
umum.
2. Proteksi penyakit kritis untuk individu
Produk ini adalah produk asuransi kesehatan
yang bermanfaat untuk memberikan perlindungan terhadap nasabah yang memiliki
penyakit kritis, seperti kanker, jantung, dan lain – lain.
3. Proteksi kesehatan wanita untuk individu.
Sesuai dengan namanya, produk ini merupakan
produk asuransi kesehatan yang dikhususkan untuk memberikan perlindungan
kesehatan terhadap wanita.
4. Asuransi kesehatan untuk karyawan
Produk ini merupakan program produk
asuransi kesehatan dengan manfaat rawat jalan dan rawat inap untuk karyawan,
yang dapat ditambahkan dengan asuransi tambahan lainnya. Seperti maternity, dental, dan lain – lain.
5. Asuransi kesehatan untuk milenial
Baru – baru ini Sequis Life meluncurkan
produk asuransi kesehatan untuk milenial bernama M!Protection. Produk ini dirancang
sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan milenial. Dengan kata lain, produk ini tentunya sangat pas untuk milenial.
Peluncuran M!Protection / Sumber foto : kontan.co.id |
Pilihan produk asuransi kesehatan Sequis Life yang lengkap tentunya sangat mengakomodir kebutuhan perlindungan kesehatan nasabah yang
beraneka ragam dan datang dari berbagi kalangan.
Selain produknya yang lengkap, Sequis Life juga memiliki
keunggulan lain seperti,
1. Jaringan rumah sakit yang luas di dalam dan luar
negeri.
2. Masa perlindungan hingga usia 100 tahun
3. Limit perlindungan kesehatan hingga 90 milyar
per tahun
4. Mendukung fasilitas pengobatan traditional
tiongkok
5. Menyediakan pengembalian hingga 50% dari premi yang telah dibayarkan untuk produk tertentu.
6. Menyediakan sistem Cashless di lebih dari 500
rumah sakit di Indonesia serta lebih dari 50 rumah sakit di Malaysia dan
Singapura.
7. Dan Masih banyak lagi keunggulan lainnya.
Sedanngkan untuk menjawab tantangan di era digital, Sequis Life tentu saja
juga berinovasi dalam bidang teknologi. Setelah meluncurkan Sequis Online dan
Sequis Ez untuk para agennya, Sequis life kini juga meluncurkan aplikasi Sequis
Polisku. Aplikasi ini akan mempermudah nasabah melakukan pembayaran premi, perubahan
data nasabah, pengajuan klaim ataupun pemantauan proses klaim. Milenial yang
terkenal akrab dengan digital platform tentunya akan sangat menyukai ini, karena
tak ada lagi kesan ribet yang biasanya melekat saat kita berurusan dengan
asuransi.
Sumber foto : polisku.sequis.co.id |
Selain asuransi kesehatan, Sequis juga menyediakan produk lainnya seperti asuransi pendidikan, dana pensiun, investasi, dan lain - lain. Untuk mengenal Sequis lebih dekat, kita bisa berselancar
ke website Sequis di https://www.sequis.co.id,
atau mengunjungi laman media sosialnya di Instagram : @sequisofficial, Facebook
: Sequislife OFFICIAL atau Twitter : @SequisOFFICIAL
***
Seperti kata Warren Buffet,
“You have only one mind and one body for the rest of your life. If you aren’t taking care of them when you’re young, it’s like leaving that car out in hailstorms and letting rust eat away at it.”
Milenial yang saat ini memiliki peranan sebagai penggerak
pembangunan dan penggerak ekonomi bangsa, tentunya harus sangat peduli dengan
kesehatan, untuk menjaga produktifitasnya agar selalu optimal. Selain dengan
berolahraga dan menjaga asupan makanan, salah satu cara menjaga kesehatan
adalah dengan memiliki asuransi kesehatan. So, jadi smart millennial yuk,
peduli kesehatan diri dan keuarga bersama Sequis Life ;).
REFERENSI
Kontan. (2019, 21 Mei). 6 Asuransi Jiwa Dengan Laba Terbesar di Kuartal I 2109, Sequis Life Juara. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://keuangan.kontan.co.id/news/enam-asuransi-jiwa-dengan-laba-terbesar-di-kuartal-i-2019-sequis-life-juara
Swa. (2018, 15 Mei). Empat Keunggulan Aplikasi Sequis Polisku. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://swa.co.id/swa/trends/empat-keunggulan-aplikasi-sequis-polisku
CNBC. (2019, 2 Agustus). Top 6 Money Mistakes Milennial Makes Accorrding FInancial Planner. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://www.cnbc.com/2019/08/02/biggest-money-mistakes-millennials-make-according-to-a-financial-planner.html?
Swa. (2018, 15 Mei). Empat Keunggulan Aplikasi Sequis Polisku. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://swa.co.id/swa/trends/empat-keunggulan-aplikasi-sequis-polisku
CNBC. (2019, 2 Agustus). Top 6 Money Mistakes Milennial Makes Accorrding FInancial Planner. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://www.cnbc.com/2019/08/02/biggest-money-mistakes-millennials-make-according-to-a-financial-planner.html?
Sequis. (2019, 16 Juli). M!Power by Sequis Hadirkan Produk M!Protection : Empowering Millenials. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://www.sequis.co.id/id/tentang-sequis/update/news-release/mpower
Sequis. Sejarah Sequis. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://www.sequis.co.id/id/tentang-sequis/your-better-tomorrow/sejarah
Sequis. Asuransi Kesehatan. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://www.sequis.co.id/id/asuransi-kesehatan/individu/kesehatan
Sequis. Penghargaan. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://www.sequis.co.id/id/tentang-sequis/life/penghargaan
Sequis. Sejarah Sequis. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://www.sequis.co.id/id/tentang-sequis/your-better-tomorrow/sejarah
Sequis. Asuransi Kesehatan. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://www.sequis.co.id/id/asuransi-kesehatan/individu/kesehatan
Sequis. Penghargaan. Diperoleh 25 Agustus 2019, dari https://www.sequis.co.id/id/tentang-sequis/life/penghargaan
Wah...asuransi emang penolong banget ya...Meskipun setiap orang gak pengen ada apa2 menimpa dirinya dan keluarganya..tetep..asuransi harus punya ya..Semoga keluarga selalu dalam lindunganNya ya kak...
ReplyDeleteAamiin..makasih mbak, doa yg sama untuk mbak sekeluarga
DeleteAsuransi kesehatan ini emang penting banget seh ya menurut aku. Kata orang, dari kaya juga bisa jatuh miskin kalau kena penyakit yang menahun. makanya asuransi itu wajib banget punya. Aku untuk swasta ada punya seh, tapi tahun ini habis. Sedang memikirkan apa mau memperpanjang atau ganti produk yang berbeda
ReplyDeleteUdah banyak kasusnya ya.. harta benda habis gara2 mengobati penyakita berat..
DeletePengennya sehat-sehat selalu, namun, nggak ada salahnya jika memiliki asuransi kesehatan ya mbak.
ReplyDeleteBagus banget nih Seques Life, apalagi ada program baru buat para milenial nih hehhee
Punya asuransi kesehatan Salah satu ikhtiar menjaga kesehatan ya..
DeleteKalo punya asuransi kesehatan, insya Allah kesehatan kita terlindungi dengan baik ya. Aku udah ngerasain banget enaknya punya asuransi kesehatan
ReplyDeleteSaya pun begitu, apalagi anak2 masih kecil gini, sering banget bolak balik ke rumah sakit, huhu
DeleteMemang membantu banget ya mak kalo udah nemu asuransi kesehatan yang cocok. Apalagi sequis life ini jaringannya luas. Jadi tertarik untuk punya asuransi kesehatan sequis life
ReplyDeleteKalau saya udah merasakan banget manfaat punya asuransi kesehatan..
DeleteKalau sequis life ini rekam jejaknya emang udah terkenal sebagai salah satu perusahaan asuransi terbesar di indonesia ya
ReplyDeleteSudah 35 tahun, jadi sudah berpengalaman mbak..
Deletewah aku baru denger nih istilah smart millenials, kece banget, biar bisa terus menjaga kesehatan ya
ReplyDeleteMilenial harus smart dan pandai jaga kesehatan dong..hehe
DeleteLengka banget tipsnya Mak, terutama yang tips memilih asuransi itu. Emang dengan adanya BPJS kalau mau nambah asuransi sendiri tentu musti cek ricek yg less ribet dan lebih baik tentu ya karna bayarnya lebih gede. Hehe
ReplyDeleteAda harga ada Rupa mbak, hehehe
DeleteDuh ngilu lihatnya, suamiku juga beberapa bulan lalu kecelakaan dan tulangnya retak, semoga cepat pulih suaminya ya mbak, aamiin..asuransi kesehatan memang perlu banget ya..
ReplyDeleteSama2 mbak.. semoga cepat pilih juga suaminya..
DeleteZaman sekarang tuh menurutku punya asuransi penting banget, apalagi sekarang banyak asuransi yang ditawatkan. Dulu waktu nyari asuransi aku survey dulu ke beberapa teman dan keluarga yang menggunakannya, karena takut salah pilih produk.
ReplyDeleteYa memang sebaiknya survey2 dulu mbak, supaya nggak silih pilih..soalnya in buat jangka panjang ya..
DeleteYa Allah Mbak. I feel you. Dulu suami saya juga pernah jatuh kecelakaan. Motornya ditabrak mobil dari belakang. Tulang pundaknya patah. Dan itu membuat kondisi keuangan juga goyah sempat goyah.
ReplyDeleteYa Allah, ya begitulah ya mbak. Namanya kena musibah, harus ikhlas, sabar dan tetep semangat.. mudah2an jadi ladang pahala..aamiin
DeleteAsuransi menurutku salah satu ikhtiar kita mba, akupun sampai sekarang lagii mencari asuransi yang sesuai kebutuhan ku
ReplyDeleteIya mbak. Kita berdoa dan pasrah sama Allah, tapi ya tetep berikhtiar juga..
DeleteWah asuransi Sequis secured banget yah kak, aq jg kepikiran untuk mengambil asuransi kesehatan bagi keluarga
ReplyDeleteAsuransi kesehatan penting banget mbak, Apalagi kalau sudah berkeluarga dan punya anak..
DeleteIbarat sedia payung sebelum hujan ya mb, asuransi ini. Kalau pernah mengalami sakit dan butuh biaya yang tinggi baru terasa sekali pentingnya asuransi. .
ReplyDeleteIya mbakk..sehat baru terasa Mahal setelah kita sakit..
DeleteNah saat ini kita harus bisa melek asuransi ya mak.. Soalnya udh jadi kebutuhan kita sehari2 kan buat jangka kedepan..
ReplyDeleteKalau buat Aku sekeluarga sudah jadi kebutuhan mbak..
DeleteDi zaman kayak gini mah, ancaman terhadap kesehatan banyak banget. Ya dari alam, ya dari gaya hidup diri sendiri. Agar bisa tenang, kita kudu punya jaminan. Asuransi merupakan salah satu solusinya.
ReplyDeleteBener mbak, asuransi kesehatan itu ya Salah satu ikhtiar untuk melindungi kesehatan kita..
DeleteJaman sekarang kalo enggak punya asuransi kesehatan rasanya kurang bijak ya. Gimana pun kita nggak pernah tahu akan terjadi musibah. Atau efek mengonsumsi makanan yang nggak bener, sekarang jadi gampang juga kena penyakit seperti stroke atau diabet
ReplyDeleteYa mbak, asuransi kesehatan menurutku udah jadi kebutuhan.. tapi mungkin banyak yg belum merasakan begitu
DeleteAsuransi sering membantu kebutuhanku mak. Secara bolak balik rs dll. Dan apa jadinya kalau ga dicover. Ini bisa double cover ga ya
ReplyDeleteMungkin bisa ya, buat jelasnya bisa ditanyakan langsung saja mak..
DeleteAlhamdulillah ya mbak suami punya asuransi. Saya pun sudah mendaftarkan asuransi kesehatan untuk 1 keluarga. Buat jaga² karena kita gak tahu kan ya sakit atau musibah yg terjadi. Ya tetep berdoa sih semoga Allah selalu melindungi.
ReplyDeleteIya mbak, buat saya asuransi kesehatan memang penting soalnya..
Deleteiya ya mbak, kehadiran asuransi kesehatan penting buat kondisi tak terduga seperti pengalaman suami mbak. Biaya pengobatan itu guedeee maka dari itu lebih baik mencegah atau bersiap siaga dengan dana darurat.
ReplyDeleteIya nih, kejadian kemarin ketolong banget sama asuransi mbak.. biaya medis emang mahal kenyataannya..
DeleteDouble asuransi double perlindungan ya, hehehe
ReplyDelete