Skip to main content

Misoa goreng ala unakira

Menurut mama, misoa goreng ini termasuk cemilan gurih yang anak - anak pasti suka. Soalnya rasanya lembut, lumer di mulut. Kalo yang baru pertama kali baca resep misoa goreng pasti dalam hati bakalan nanya : gak dikukus ya? Gak pake telur ya? Jawabannya enggak. Ciyus. Cobain deh, bikinnya gak ribet dan rasanya enak. Mama suka tambahin bubuk kari biar lebih unik rasanya. Kalo gak punya bubuk kari bisa diskip ya, tetep enak kok.



Bahan
750 ml air
250 gr misoa
100 gr ayam giling
1 buah wortel
2 batang daun bawang, iris halus
1/2 siung bawang Bombay ukuran besar
2 siung bawang merah
2 siung bawang putih
1 sdm bubuk kari
1 sdt garam
1 sdt gula
1/2 sdt merica

Cara membuat
1. Potong wortel bentuk kotak kecil
2. Cincang halus bawang Bombay, bawang merah dan bawang putih. Saya memakai chopper.
3. Panaskan wajan, tuang 1 sdm minyak goreng, tumis bawang hingga wangi. Masukkan bubuk kari, aduk2 rata.
4. Masukkan ayam giling dan wortel, tumis hingga ayam berubah warna.
5. Masukkan air, didihkan. Lalu masukkan misoa, tambahkan bumbu2 dan masak hingga air habis. Setelah air menyusut baru tambahkan daun bawang, aduk rata.
6. Olesi loyang ukuran 20x20 dengan minyak goreng, tuang misoa ke dalam loyang. Padatkan.
7. Setelah dingin, potong - potong misoa sesuaikan selera, gilingan dalam kocokan telur, lalu goreng hingga matang.

Comments

Popular posts from this blog

Cerita Tentang Jeruk Bali dan Manfaatnya

 Assalamualaikum. Beberapa waktu yang lalu, ayahnya Una & Kira menemani ibu mertua mudik ke kampung halamannya di Paron, Ngawi. Ibu mertua selama ini tinggal bersama kakak ipar di Jakarta. Sesekali, beliau pulang ke Ngawi untuk menengok rumah satu - satunya, dan saudara – saudara jauh yang ada disana. Tapi untuk mudik kali ini, bukan mudik seperti biasanya, melainkan untuk urusan jual beli rumah. Dengan demikian, bisa dibilang ini mudik terakhir ke Ngawi, mengingat tak ada banyak alasan bagi keluarga suami untuk berkunjung ke Ngawi lagi, selain hanya untuk bernostalgia saja. Biasanya kalau sudah pulang kampung begitu pasti banyaaak sekali oleh – oleh yang dibawa ibu mertua. Mulai dari sambel kacang   homemade yang super endes, kripik tempe, serta krupuk beras untuk teman makan pecel. Kadang, bawang merah, bawang putih, sayur mayur, jeruk - jerukan dan lombok – lombokan juga seringkali turut diboyong serta dalam rombongan oleh – oleh yang dibawa ibu, “Di Paron tu kayak ...

Jadi Ibu Bahagia, Hadirkan Masakan Penuh Cinta Bersama KRAFT Quick Melt

  Tak terasa ya, sudah hampir 3 bulan ini anak - anak aktif bersekolah lagi, seperti sebelum pandemi. Bagaimana bu? Apakah setiap pagimu selalu berseri - seri dalam menyambut hari. Ataukah bertanduk dan berubah wujud menjadi reog, macan hingga barongsai? Nah, ketika menyimak grup obrolan ibu - ibu. Ternyata banyak juga ya, yang mengalami culture shock di era back to normal school ini. Jangankan yang rumahnya jauh dari sekolah. Yang dekatpun, keluhannya tak jauh beda. Ibu - ibu ini, setiap paginya seperti berkejaran dengan kereta api. Nggak pernah absen mengomel dan menyanyi dengan nada tinggi. Berulang kali meminta anak - anak mereka untuk mandi, makan dan menyiapkan diri. Sambil sesekali melirik jam dinding yang terus berdetak tanpa henti. Aktivitas mengomel dan menyanyi ini biasanya juga dibarengi dengan adegan jungkir balik menyiapkan sarapan, menyiapkan bekal. Atau sambil bersiap - siap kerja, bagi ibu yang bekerja. Baru pagi hari, tapi rasanya sudah ngos - ngosan kehabisan ene...

Insto Dry Eyes, Solusi Seketika Untuk Gejala Mata Kering Saat Mengemudi Mobil

Gejala mata kering bisa datang tiba – tiba dan mengganggu aktivitas kita. Entah itu saat sedang asyik membaca, marathon nonton drama Korea, atau mengemudi di jalan raya. Jangan dibiarkan saja, Untuk gejala mata kering, Insto Dry Eyes solusinya. Setiap kali memperhatikan suami tatkala ia sedang mengemudi, saya selalu berpikir bahwa mengemudi mobil itu hal yang mudah. Hanya menggoyang setir, mengganti gigi, menginjak pedal gas dan pedal rem saja kan? Apa sih sulitnya? Tapi secara praktik, mengemudi mobil itu ternyata tak semudah yang dibayangkan. Karena ada entitas tak berwujud lain yang mesti diperhitungkan. Seperti feeling , respon berpikir, fokus dan konsentrasi.  Mengemudi mobil juga butuh mental yang berani, serta koordinasi yang apik antara mata, tangan dan kaki. Apalagi untuk mengemudi di jalan raya. Lengah sedikit tak hanya dapat membahayakan diri sendiri saja, namun juga bisa mencelakakan pengguna jalan lainnya. Hal yang paling krusial saat mengemudi...